Artikel Kritikan Ki Hajar Dewantara Kepada Belanda

Ki Hajar Dewantara mengkritik tajam pemerintah colonial Belanda melalui tulisannya dalam harian de express yang berjudul… .

A. Max Havelaar

B. Als ik eens Nederlender Was

C. Indonesia Menggugat

D. Oetoesan Hindia

E. Noli Me Tenggare

(Sumber: Soal SPMB tahun 2005)

Als ik eens Nederlander was merupakan artikel yang berisi kritikan pedas terhadap pemerintah colonial Hindia Belanda. Penulis artikel ini adalah… .

A. Suratman

B. Cipto Mangunkusumo

C. Muhammad Hatta

D. Gunawan Mangkusumo

E. Suwardi Suryaningrat

(Sumber : Soal SPMB tahun 2003)

Pembahasan:

Kedua soal di atas berhubungan dengan kritik yang dilakukan oleh Ki Hajar Dewantara kepada pemerintah colonial Belanda. Latar belakang dari kritik melalui tulisan berjudul “Als ik een Nederlander was ….” (seandainya aku seorang Belanda) yang berisi sindiran tajam terhadap ketidakadilan Belanda atas negara jajahannya. Alasan Ki Hajar Dewantara menulis tulisan tersebut adalah kritik atas kebijakan Belanda yang memungut dana pada rakyat untuk ulang tahun kemerdekaan Belanda. Akibat tulisan tersebut, ketiga tokoh IP ditangkap. Douwes Dekker dibuang ke Kupang, Tjipto Mangunkusumo ke Banda, dan Ki Hajar dewantara ke Bangka. Tetapi, atas permintaan mereka sendiri, ketiganya dibuang ke Belanda pada tahun 1913.

Nama lain dari Ki Hajar Dewantara adalah Suwardi Suryaningrat.

Pada 3 Juli 1922 di Yogyakarta, Ki Hajar Dewantara mendirikan lembaga pendidikan yang bernama Taman Siswa. Dalam pendidikan, Taman Siswa hendak mewujudkan sistem “among” untuk mengadakan pola belajar asah, asih, asuh dan diterapkan pola kepemimpinan “ing ngarso sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani” yang artinya seorang pemimpin harus dapat menjadi contoh, memberi motivasi, dan mendorong untuk maju.

Kunci jawaban:

Ki Hajar Dewantara mengkritik tajam pemerintah colonial Belanda melalui tulisannya dalam harian de express yang berjudul… . B. Als ik eens Nederlender Was

Als ik eens Nederlander was merupakan artikel yang berisi kritikan pedas terhadap pemerintah colonial Hindia Belanda. Penulis artikel ini adalah… . E. Suwardi Suryaningrat

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *