Berbagi Hati

Ternyata memiliki pacar lebih dari satu itu tidak enak, Yanindra. Harus sering berbohong dan mungkin nanti bisa menyakiti banyak pihak. Kalau kata muridku, banyak berbohong itu membuat otak kita mengalami kesulitan dalam berpikir. Daya otak kita akan menurun kalau kita sering berbohong. Namun kamu tidak perlu risau dengan hal tersebut, itu hanya pendapat dari muridku yang belum teruji kesahihannya. Mungkin suatu saat nanti bisa kamu tanyakan kepada dokter Oz, itu mitos atau fakta. Tapi kalau banyak pejabat yang berbohong, aku tidak bisa berkomentar, Yanindra.

Ternyata punya pacar lebih dari satu itu nggak enak,

Itu bukan statement dari ku, Yanindra, mana mungkin aku bisa mendapatkan pacar lebih dari satu, untuk mendapatkan satu pacar saja aku harus berjuang mati matian mengarungi samudera mendaki gunung tanpa istirahat, dan disaat sudah sampai dihadapannya, dia sudah memiliki pasangan yang lebih segalanya daripada aku. Oleh sebab itu kebanyakan kisah perjalananku selalu kandas, salah satu penyebabnya aku menempuh jalur yang panjang.

Melainkan itu statement dari seorang laki-laki yang merupakan temanku. Kemarin saat kami sedang asyik membahas masalah reshuffle kabinet pak Jokowi, laki-laki itu menyelipkan permasalahannya, yakni Ia memiliki pacar lebih dari satu. Ini laki-laki menurutku begitu kurang ajar. Padahala sepengetahuanku, Ia sudah memiliki pacar yang tidak kalah cantik dan gemesin dibandingkan Jessica, yang kasusnya kini sudah sampai sidang ke-13. Menurutku pacar dari laki-laki tersebut adalah wanita yang sempurna, cantik, baik, pintar, juga kaya. Perempuan itu merupakan sosok yang sempurna yang diidam-idamkan oleh para pria.

Mengapa setega hati, Ia mampu bermain cinta dengan wanita lainnya???

Setelah aku korek-korek informasi yang mendalam, tapi aku mengintrogasinya tidak seperti pengacaranya Jessica lho Yanindra. Aku mendapatkan fakta yang sangat menakjubkan, Yanindra. laki-laki yang merupakan temanku tadi, ternyata total pacarnya lebih dari dua melainkan ada lima. Yah seperti balon yang memiliki banyak warna, nah dari kelima perempuan itu punya karakter yang berbeda-beda dan yang paling penting gemesin juga. Temanku ini benar-benar luar biasa, Yanindra. Dalam cara seksama dan dalam tempoh yang sesingkat-singkatnya, Ia mampu merengkuh lima perempuan dalam pelukannya, benar-benar luar biasa.

Terkadang aku sampai hati iri padanya, Yanindra.

Betapa nikmat hidup yang Ia, jalani.

Maka nikmat Tuhan ia yang manakah yang ia dustakan yang membuatnya harus mengeluh kepadaku???

Bagaimana tidak, Ia seorang laki-laki yang memiliki wanita berjumlah lima yang semuanya gemesin, Yanindra. Kalau seminggu ada tujuh hari, Ia bisa menghabiskan waktunya lima hari bersama pacarnya, dan dua hari untuk berpikir keras di rumah membuat planning jadwal yang akan dilakukannya dalam seminggu ini bersama pacar-pacarnya. Ia mesti tidak akan kekurangan perhatian dan kasih sayang. Satu hari mesti HPnya akan penuh dengan sms, bbm, WA, atau bahkan telpon dari pacarnya. Nggak seperti HP ku yang baru ada sms, bbm, atau WA masuk kalau kalau ada muridku yang tidak tahu jawaban tentang soal sejarah.

Sebanarnya temanku itu tidaklah begitu tampan. Kalau sama aku mah jauh, Yanindra

Mosok???

Kamu masih juga nggak percaya sama, Aku Yanindra??? Sudah lama kita berkenalan, kamu masih juga tidak percaya sama aku. Untuk apa aku kerja kerja dan kerja kalau bukan untuk mu, Yanindra. Ini bukanlah pencitraan melainkan ini kenyataan. Kalau pencitraan itu sehari dua hari, Yanindra, habis itu kembali kekebiasan awal. Tapi kalau dalam jangka waktu yang panjang, ini bukan lagi pencitraan melainkan ini kenyataan. Kamu harus mulai percaya sama aku, Yanindra.

Aku adalah pria tertampan nomor dua di dunia dan nomor satunya adalah Sun Go Kong raja kera yang katanya Lia Eden sekarang merenkarnasi pada pak Ahok. Jadi ya minimal ketampanannya itu masih dibawah ku lah, Yanindra. Tapi dalam masalah percintaan Ia jauh lebih unggul daripada aku, Yanindra. Ia memiliki lima wanita dalam waktu yang bersamaan, sedangkan aku harus mengais-ngais cintamu yang telah kamu berikan pada orang lain. Heuheuheu

Tapi ternyata, Ia tidak sebahagia apa yang aku pikirkan, Yanindra. Benar, memang benar hidup itu sawang sinawang, apa yang dilihat orang lain mungkin tidak sesuai apa yang dirasakan. Oleh karena itu, siang ini aku luangkan waktuku untuk mendengarnya berkeluh kesah tentang kisah cintanya yang semakin tidak menentu dan membuatnya semakin kelelahan harus membagi hati. Ia sudah mulai jenuh dengan perjalanan cinta yang Ia tempuh, Yanindra. Harus membagi hati, dan mungkin aka nada hati lain yang tersakiti. Aku hanya mendengarkan saja keluh kesahnya, Yanindra. Aku kurang begitu paham dalam menyelesaikan masalah seperti ini. Kalau soal materi sejarah sih gampang sekali, tapi masalah hati itu sungguh sulit.

Mungkin kamu punya saran untuk Ia, Yanindra???