Soal, Jawaban dan Pembahasan SMBPTN Sejarah 2017

(1) Dalam meneliti dan menulis sejarah, sejarawan menggunakan ilmu bantu filologi terutama untuk mengkaji….

a. Benda-benda purbakala

b Naskah

c. Artefak

d. Peta-peta kuno

e. Relief candi

Jawaban: B

Pembahasan: Ilmu bantu sejarah juga membantu analisis sejarawan dalam sebuah peristiwa masa lalu. Berbagai ilmu bantu tersebut kemudian menambah semakin luas wilayah dari sejarah. Ilmu bantu dalam sejarah antara lain: Philologi, Paleografi, Numismatik, Epigrafi Arkeologi, Geneologi Ikonografi Palaeotologi, Geologi dan lain sebagainya. Sedangkan Philologi/Filologi yaitu ilmu pengetahuan yang menyelidiki dokumen dokumen bahasa yang bernilai literatur dan kulturil umum dengan latar belakang kebudayaan. Naskah-naskah itu ditulis dalam bahasa-bahasa Jawa kuno, Sunda kuno, atau Melayu. Naskah-naskah itu ada yang penting untuk sejarah Indonesia pada umumnya, tetapi ada pula untuk sejarah lokal khususnya. (baca materi Ilmu Bantu Sejarah DI SINI)

(2) Kebudayaan Megalitik yang berupa Menhir dan Dolmen merupakan petunjuk bahwa….

a. Masyarakat di Nusantara belum mengenal teknik bercocok tanam

b. Masyarakat di Nusantara sudah memiliki tradisi pemujaan roh nenek moyang

c. Kedua peninggalan tersebut merupakan alat bercocok tanam

d. Menhir dan Dolmen adalah alat untuk berburu

e. Masyarakat sudah mengenal rumah permanen

Jawaban: B

Pembahasan: Peninggalan Megalitikum sebagian besar berhubungan dengan sistem kepercayaan. Hal ini menandakan pada saat itu manusia pra-aksara sudah mengenal sistem kepercayan. Terdapat berbagai sistem kepercayaan, tapi pada dasarnya yang terkenal adalah Animisme, Dinamisme dan Totemisme. Animisme adalah kepercayaan terhadap roh nenek moyang, Dinamisme adalah kepercayaan terhadap benda-benda yang memiliki kekuatan gaib, sedangkan Totemisme adalah kepercayaan menyucikan binatang tertentu. Peninggalan Megalitikum diantaranya: Menhir, Dolmen, Pundek Berundak, Arca, Kubur Batu , Sarkofagus, Waruga (baca juga materi Peninggalan Zaman Megalitikum DI SINI)

(3) Karya sastra peninggalan Kerajaan Majapahit yang ditulis oleh Mpu Tantular dan menceritakan anak raja yang menjadi pendeta Budha adalah….

a. Negarakertagama

b. Arjunawiwaha

c. Sundayana

d. Pararaton

e. Sutasoma

Jawaban: E

Pembahasan: Kerajaan Majapahit mencapai puncak pada masa Raja Hayam Wuruk. Pada masa Kerajaan Majapahit muncul berbagai karya sastra antara lain:

Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca pada tahun 1365 menjelaskan tentang keadaan kota Majapahit, daerah jajahannya, dan perjalanan Hayam Wuruk mengelilingi daerah jajahannya

Kitab Arjunawiwaha karya Mpu Kanwa pada masa Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Timur. Kitab Arjunawiwaha berisi tentang kisah kehidupan Raja Airlangga yang dianggap sebagai Arjuna.

Sundayana menjelaskan tentang Peristiwa Bubat yaitu pertempuran antara pasukan Majapahit yang dipimpin oleh Gajah Mada dengan rombongan pernikahan dari kerajaan Pajajaran yang dipimpin oleh Sri Baduga. Rencananya akan terjadi pernikahan antara Hayam Wuruk dengan putri Sri Baduga yakni Dyah Pitaloka.

Pararaton adalah kitab yang menceritakan tentang silsilah raja-raja Singasari dan Raja-raja Majapahit.

Sutosoma karya Mpun Tantular yang didalamnya terdapat kalimat “bhineka tunggal ika . (baca juga materi Kerajaan Majapahit DI SINI)

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *